Mau buat buku tamu ini ?
Klik SENGGOL

Cari Tau Mau Kamu

Uniknya Permainan Kata dan Kalimat

Minggu, 09 September 2012

0 tinggalkan coretan  

133239292472704348
sumber: http://www.dreamstime.com/royalty-free-stock-image-polka-dot-alphabet-image14995996
Di Indonesia kita mengenal permainan kata “Pancasila Lima Dasar”, yang cara memainkannya adalah dengan menentukan huruf berdasarkan jumlah jari yang ditunjukkan para pemainnya, lantas beradu cepat menyebutkan sesuatu yang namanya diawali dengan huruf tersebut, tergantung kategori yang sudah ditentukan di awal permainan. Misal, kategorinya iklan. Ketika jumlah jari berhenti di huruf F, buru-buru kita berseru, “Fiesta!” (Ups, maaf nyebut merek! Kena royalti nggak, ya, Pak, Bu?)
Ya sudahlah, sekarang saya akan membahas tentang beberapa permainan kata dan kalimat yang dikenal di luar negeri. Apa sajakah itu?
Anagram
1332394874732778373
sumber: http://www.coloribus.com/adsarchive/prints/newspaper-anagram-india-shining-5889655/
Anagram adalah sejenis permainan kata, yang dimainkan dengan cara menyusun ulang huruf-huruf dari sebuah kata membentuk kata lain. Tentu saja huruf-huruf yang disusun haruslah huruf yang sama tanpa mengurangi atau menambahkan huruf lain. Misal, anagram dari “buta” adalah “batu”, “tuba”, “baut”, dan “tabu”. Anagram dari “ikan” antara lain “kain”, “kina”, dan “naik”.
Alfagram
Alfagram adalah permainan menyusun ulang huruf dari sebuah kata agar sesuai urutan alfabetis. Misal alfagram “kompasiana” adalah “aaaikmnops”. Semakin cepat kita menyusun alfagram dari sebuah kata, maka otak kita pun makin terlatih untuk berpikir cepat, tepat, dan sistematis. Jadi bisa dibilang ini adalah salah satu permainan kata yang mengasah otak dan melatih kecepatan berpikir.
Acrostic
1332393180561338536
sumber: http://cte.jhu.edu/techacademy/web/2000/baczkowski/acrostic.htm


Bisa dikatakan sebagai permainan sastrawi. Yaitu seni merangkai sebuah kalimat atau beberapa kalimat dalam satu atau beberapa bait (puisi) dengan menggunakan sebuah nama sebagai huruf-huruf awal. Misal, akrostik versi satu kalimat dari Kompasiana.
Kebiasaan
oma
melukis
pantai
atau
sungai
itu
aku
nilai
apik
Sedikit maksa memang, hehe. Sementara untuk versi puisinya kira-kira seperti ini….
Kala mentari bertolak dari persembunyiannya
Oh, lihatlah, burung-burung bercericit ria menyambutnya
Mentari pun tersenyum dibuatnya
Putri malu perlahan kembali menengadah
Awan pun seakan-seakan membisikkan
Syair tentang kehidupan
Imajinasiku pun ikut bersenandung
Akankah mentari lelah berpendar?
Namun aku percaya
Alam masih akan berseri seribu tahun lagi
Tidak hanya satu huruf, tapi bisa juga menggunakan beberapa huruf di awal bait. Misal begini:
KOMputerku mati lagi
PArah sekali, padahal baru kemarin direparasi
SIAl, dasar komputer butut!
NAsib, ini artinya aku harus membeli komputer baru
Untuk para penyair, boleh juga sesekali mencoba menulis puisi dengan rumus seperti ini.
Acrostic Ganda
Masih sejenis dengan acrostic di atas, bedanya huruf akhir dari setiap bait ikut membentuk kata yang sama dengan yang dibentuk huruf awal.
Kurasakan asa yang merangkak naik
Oh-oh, dalam dadaku pun bergejolak sebuah animo
Melewati masa mudaku yang terpuruk dalam
Pelangi pun tergugah seiring angin yang bertiup
Asaku semakin membuncah tinggi bersama rasa
Sanggupkah asaku hinggap di puncak termanis
Inginku mengukir semua itu pada dinding imaji
Akan kujemput impian yang lama membara
Namun bila kehendak Tuhan berkata lain
Apa daya, biarkan asaku terbang berkelana
Anamonic
Yang ini memang agak rumit. Taruhlah dua kosakata. Kosakata pertama ditambahkan huruf demi huruf dari kosakata kedua dan menghasilkan kata-kata baru. Saya ambil contoh yang paling simpel:
Kosakata 1: Di
Kosakata 2: Maka
Maka, anamonicnya adalah:
  • Di + M = Dim (ukuran panjang 1/12 kaki)

  • Di + A = Dia (persona tunggal yg dibicarakan, di luar pembicara dan kawan bicara), atau Dai (orang yg kerjanya berdakwah)

  • Di + K = Dik (adik, kata sapaan untuk saudara, teman yg lebih muda dr penyapa)
Ket: meski pun ada dua huruf “A” di kata “maka”, namun kita tidak perlu mengulangnya setelah menemukan anamonic dengan huruf “K”.
Rumit, bukan? Tapi permainan ini bisa jadi tantangan tersendiri, lho!
Blanagram
Ialah permainan kata dengan memanfaatkan satu kosakata, dan mencari kata-kata lain dengan cara mengganti satu demi huruf dari kata tersebut dengan huruf lain.
Kita ambil kata “duka” sebagai contoh:
  • Ganti huruf D dengan L, maka akan terbentuk kata “luka”, “kaul”, “lauk”, dan “laku”

  • Ganti huruf D dengan S, maka akan terbentuk kata “suka”, “kaus”, “saku”, “kuas”, “kusa”, “sauk”, dan “ukas”

  • Ganti huruf D dengan B, maka akan terbentuk kata “buka”, “baku”, dan “abuk”

  • Ganti huruf D dengan C, maka akan terbentuk kata “cuka”

  • Ganti huruf U dengan O, maka akan terbentuk kata “kado” dan “koda”

  • Ganti huruf K dengan P, maka akan terbentuk kata “dupa”

  • Ganti huruf K dengan H, maka akan terbentuk kata “aduh”
(Karena tak ada blanagram yang tersedia dengan menggantikan huruf A, maka pencarian berakhir di sini. Dari sini dapat disimpulkan bahwa jumlah blanagram dari kata “duka” adalah 19 buah)
Hangman
1332393299845621422
http://en.wikipedia.org/wiki/File:Hangman.JPG


Nah, yang ini sih sudah familiar. Konsep permainan ini sempat diadopsi oleh kuis “Roda Impian” di SCTV beberapa tahun silam. Pemain pertama memiliki kata rahasia dan membuat beberapa garis berdasarkan jumlah huruf dari kata tersebut, dan pemain lain menebak kata tersebut dengan menebak huruf yang kira-kira termasuk di dalamnya. Bila ternyata huruf tidak tersedia, maka si pemilik kata berhak membuat garis demi garis yang akan menjadi elemen yang membentuk gambar orang tergantung atau “hangman”. Satu huruf yang salah diganjar dengan satu garis.
Bila para pemain terus menerka huruf yang salah sampai akhirnya garis-garis elemen itu membentuk gambar “hangman” yang utuh, maka dia dinyatakan kalah. Pemain yang menang adalah yang mampu menebak kata rahasia paling dulu.
Heterogram
Yakni kata-kata yang mengandung huruf-huruf yang berbeda-beda alias tidak ada yang terulang. Dalam bahasa Inggris, heterogram terpanjang adalah “uncopyrightable”.
Beberapa kosakata heterogram dalam bahasa Indonesia antara lain “diam”, “muka”, “aku”, “kamu”, “cangkul”, “delima”, “durian”, “cambuk”, dan lain-lain. Ayo cari kosakata heterogram lain sebanyak-banyaknya dan sepanjang-panjangnya!
Kangaroo word
Kalau ini sepertinya lebih mudah dimainkan dengan kosakata bahasa Inggris. Permainan ini adalah mencari dua kata yang bermakna serupa (sinonim). Peraturannya, kata pertama haurs mengandung semua huruf yang dimiliki kata kedua. Contoh, sinonim dari kata “masculine” adalah “male”. Nah, dalam kata “masculine” terdapat huruf M, A, L, dan E bukan?
Kalau dalam bahasa Indonesia, contoh paling mudah adalah “dia” dan “ia”, “kamu” dan “kau”, “engkau” dan “kau”, “daku” dan “aku”. Agak rumit, memang.
Lexicant
Permainan ini bisa dimainkan dua orang atau lebih. Pemain pertama menulis satu huruf, lalu secara bergiliran mereka menambahkan satu demi satu huruf yang bisa diletakkan di depan maupun belakang huruf sebelumnya. Tentunya huruf yang ditambahkan harus membentuk kosakata yang terdapat dalam KBBI. Bila seorang pemain menambahkan huruf yang membentuk kata yang tidak ada di KBBI, dia kehilangan giliran.
Contoh:
Pemain 1:
A
IA
RIA
RIAK
ERIAK à kehilangan giliran
Pemain 2:
TERIAK
RTERIAK à kehilangan giliran
Pemain 1:
BERTERIAK
Pangram
13323935171711688275
Sumber: http://ariaenggar.blog.widyatama.ac.id/2012/02/17/the-quick-brown-fox-jumps-over-the-lazy-dog/


Pangram adalah seni kalimat yang menggunakan setiap huruf dalam alfabet di dalamnya. Pangram paling populer di dunia adalah “The quick brown fox jumps over a lazy dog”. Sementara di Indonesia, adalah sebuah pangram yang cukup dikenal, yaitu “Saya lihat foto Hamengkubuwono ke-XV bersama enam zebra purba cantik yang jatuh dari Alquranmu”.
Pangram versi saya sendiri, “Saya bermain xilofon di bawah horizon langit senja, adik di dalam kamar membaca dan menafsirkan Alquran, dan Papa menonton televisi di ruang tamu” (kepanjangan, ya?) Bagaimana dengan versi Anda?
Palindrom
13323936202029471067
http://www.wordswords.com.au/2011/04/word-of-the-month-palindrome/


Palindrom adalah kosakata atau kalimat yang bisa dibaca dari depan maupun belakang, karena menghasilkan bunyi yang sama. Misal:
- Tamat
- Kodok
- Katak
- Kasur Nababan rusak
Ada sebuah palindrom Latin yang unik, karena ia akan mengulang kalimat yang sama bila menyatukan gabungan huruf pertama, huruf kedua, huruf ketiga, huruf keempat, dan huruf kelima dari masing-masing kata pembentuknya. Palindrom itu berbunyi “Sator Arepo Tenet Opera Rotas”.
Kira-kira apa lagi ya, kata-kata atau kalimat yang membentuk palindrom?
Word polygon
Yang ini juga pernah kita mainkan. Comot sebuah kata yang memiliki banyak huruf. Lalu cari sebanyak-banyaknya kata yang bisa terbentuk dari huruf-huruf yang ada di kata tersebut. Contoh:
NASIONALISASI
- nasi
- (maaf) onani
- alis
- oli
- sial
- sila
- nila
- lain
- dll
Ambigram
Kalau yang ini membutuhkan kemampuan visualisasi artistik. Ambigram adalah seni membuat satu atau serangkaian kata atau nama yang terbaca sama bila dilihat lebih dari satu sudut pandang. Misal:
13323947131745918717
terlihat dan terbaca sama walau dilihat di cermin
1332394342984730838
terlihat dan terbaca sama walaupun terbalik
13323946852068507895
ambigram dengan lebih dari dua kata atau nama
Saya kira itulah beberapa permainan kata yang bisa dimainkan di waktu luang. Bisa dengan sahabat, maupun si kecil. Yah, daripada anak-anak kita terus menerus memainkan game komputer yang berisiko pada kesehatan mata dan siapa tahu memuat konspirasi negatif dan konten yang tak layak dilihat panca inderanya, cobalah sesekali mengajaknya memainkan permainan sederhana seperti ini. Lebih murah, tapi dampaknya pada perkembangan otak akan lebih terasa.
Selamat bermain. Salam kompasiana. ***Pamit sambil makan nugget Fiesta***

Mengatakan itu memang lebih mudah daripada melakukan.

Jumat, 07 September 2012

TAPI,

Perhatikanlah anak-anak muda yang kuat dan positif sikapnya – mereka tidak pernah mengatakan itu, DAN langsung bertindak.

Tapi perhatikanlah orang-orang yang suka mengeluh; mereka sering sekali mengatakan itu, karena hatinya yang kecil merasa tidak mungkin bisa mencapai hal-hal yang agak sulit.

Mereka hanya mau mendengar nasihat yang

sangat mudah untuk dilakukan, seperti:

Istirahat dulu, besok masih ada waktu.

Kalau bisa enjoy, ngapain sekolah?

Rezeki nggak kemana-mana, tunggu aja.

---------------

Sudahlah, semua orang tahu bahwa hidup ini tidak mudah.

Tapi, hanya mengeluh dan protes tidak akan memperbaiki kehidupan.

Setan senang sekali mendengarmu mengeluh, tapi apakah engkau bangga dengan dirimu yang hanya maunya yang gampang-gampang saja?

Apakah rencanamu tumbuh menjadi orang dewasa yang kesibukannya hanya mencari apa pun yang gratisan?

Come on?!

Engkau lebih terhormat daripada itu.

Singkirkanlah bisikan Setan yang hanya menjadikanmu gelisah dan pemarah itu.

Sekarang, betapa pun kecilnya hatimu – bergeraklah, dekatkanlah dirimu dengan orang-orang baik yang sedang sibuk bekerja.

Bantulah mereka. Dibayar atau tidak, tapi lakukanlah sesuatu yang menghasilkan. Itu yang akan menjadikanmu dibutuhkan dan dihargai tinggi.

Kehidupan ini adalah untuk menjadi lebih kuat daripada kesulitan, bukan untuk memboroskan waktu berharap bahwa semuanya mudah.

Sudah banyak yang bisa, mengapakah engkau belum mencoba?

Terbuat dari apakah dirimu itu?

Come on!

Engkau mungkin memang belum tentu sukses – seperti kita semua yang juga sedang berupaya, tapi setidaknya engkau bisa mencoba.

Give it a try!

Banggakanlah dirimu. Banggakanlah orang tua mu.

HATI YANG LELAH


Palingkanlah hatimu dari kekhawatiran yang sia-sia,
jauhkanlah telingamu dari gunjingan hasut,
pindahkanlah matamu dari pemandangan yang tidak mulia,
keluarkanlah dirimu dari pekerjaan dan pergaulan yang tidak jujur,
dan bersihkanlah jiwamu dari niat-niat yang tidak adil.

Itulah cara menghadapkan wajahmu kepada Tuhan.

Jiwa yang wajahnya menghadap Tuhan, hatinya didamaikan.

MERINDUKAN BELAHAN JIWA

Engkau yang masih sendiri
dan yang merindukan belahan jiwanya,
bisikkanlah ini sebagai kalimatmu sendiri …

Tuhanku yang sangat aku kasihi,
Yang Maha Mencintai dan Maha Mengasihi,

Bolehkah aku memohon agar aku Kau bahagiakan dengan belahan jiwa yang penyayang, yang jujur dan setia, yang pekerja keras dan baik rezekinya, yang ramah dan dermawan kepada sesama.

Engkau tahu bahwa aku telah merind

ukan kehidupan yang penuh kesyukuran dan pengabdian kepadaMu, dalam sebuah keluarga yang damai dan berbahagia.

Tuhanku yang terkasih, aku mohon Engkau memenuhi harapan-harapanku ini.

Aamiin

CEMBURU YANG ANGGUN

Hanya orang yang tersiksa dalam ketidak-berdayaan, dan yang menyerah, yang mengatakan bahwa cinta itu tak harus memiliki.

Rasa cemburu adalah bukti bahwa CINTA HARUS MEMILIKI.

Dan parahnya cemburumu adalah tanda dalamnya cintamu.

Tapi janganlah engkau mencemburinya dengan cara yang menjadikanmu kehilangan orang yang kau cintai.

Walau memang sulit, tapi …

Cemburulah dengan anggun.

Engkau mencemburuinya karena keharusanmu untuk memilikinya, bukan untuk membuangnya karena gengsi palsu yang akan melukaimu dan melukainya.

JIWA YANG BAIK

Engkau sejatinya adalah jiwa baik
yang merindukan kebesaran hidup.

Tapi,
sering kau pangkas kerinduan hatimu
dengan keraguan dan cemooh
bahwa itu semua tak mungkin
dan mimpi di siang bolong.

Maka pantaslah

jika engkau merana dalam galau,
karena kesejatian jiwamu
yang berasal dari langit itu,
kau gandoli dengan beban
dari ragu dan luka masa lalumu.

Bebaskanlah jiwamu
untuk hidup dengan sepenuhnya.

Untukmu yang merindukan belahan jiwamu


Tuhanku Yang Maha Mencintai dan Maha Lembut …

Mudah-mudahan dari semua jiwa baik yang kau anggunkan kehidupannya, ADA SATU JIWA yang sangat mencintaiku, yang memuliakanku, yang hidup untuk memelihara kedamaian hatiku, yang memperhatikanku sebagai harta yang paling bernilai baginya, yang berbahagia mensetiakan hidupnya kepadaku, dan yang a

ku cintai dan muliakan sepanjang hidupku.

Ooh Tuhanku, Engkau Sang Maha Penyayang …

Manjakanlah kekasihmu yang kecil ini dalam keindahan cintaku kepada sesama, dalam kemuliaan cinta sesamaku, dan dalam kebahagiaan cinta belahan jiwaku kepadaku.

Aamiin

JILBAB GAUL ITU MENGGANGGU AKU

Minggu, 02 September 2012

http://farm4.static.flickr.com/3457/3193389696_45f26c48f5.jpgKamu tau kenapa saya suka wanita itu pakai jilbab? Jawabannya sederhana, karena mata saya susah diajak kompromi. Bisa dibayangkan bagaimana saya harus mengontrol mata saya ini mulai dari keluar pintu rumah sampai kembali masuk rumah lagi.

Dan kamu tau? Di tempat saya seharian disana, kemana arah mata memandang selalu saja membuat mata saya terbelalak.

Hanya dua arah yang bisa membuat saya tenang, mendongak ke atas langit atau menunduk ke tanah.

Melihat kedepan ada perempuan berlenggok dengan seutas "Tank Top", noleh ke kiri pemandangan "Pinggul/udel terbuka", menghindar kekanan ada sajian "Celana ketat plus You Can See", balik ke belakang dihadang oleh "Dada indah/montok menantang!"

Astaghfirullah... kemana lagi mata ini harus memandang?
Kalau saya berbicara nafsu, ow jelas sekali saya suka. Kurang merangsang itu mah! Tapi sayang, saya tak ingin hidup ini dibaluti oleh nafsu. Saya juga butuh hidup dengan pemandangan yang membuat saya tenang.

Saya ingin melihat wanita bukan sebagai objek pemuas mata. Tapi mereka adalah sosok yang anggun mempesona, kalau dipandang bikin sejuk di mata. Bukan paras yang membikin mata panas, membuat iman lepas ditarik oleh pikiran "ngeres" dan hatipun menjadi keras.
Andai wanita itu mengerti apa yang sedang dipikirkan oleh laki-laki ketika melihat mereka berpakaian seksi, saya yakin mereka tak mau tampil seperti itu lagi. Kecuali bagi mereka yang memang punya niat untuk menarik lelaki untuk menikmati "aset berharga" yang mereka punya.

Istilah seksi kalau boleh saya definisikan berdasar kata dasarnya adalah penuh daya tarik seks. Kalau ada wanita yang dibilang seksi oleh para lelaki, janganlah berbangga hati dulu. Sebagai seorang manusia yang punya fitrah dihormati dan dihargai semestinya anda malu, karena penampilan seksi itu sudah membuat mata lelaki menelanjangi anda, membayangkan anda adalah objek syahwat dalam alam pikirannya. Berharap anda melakukan lebih seksi, lebih...
dan lebih lagi.

Dan anda tau apa kesimpulan yang ada dalam benak sang lelaki? Yaitunya: anda bisa diajak untuk begini dan begitu alias gampangan! Mau tidak mau, sengaja ataupun tidak anda sudah membuat diri anda tidak dihargai dan dihormati oleh penampilan anda sendiri yang anda sajikan pada mata lelaki. Jika sesuatu yang buruk terjadi pada diri anda, apa itu dengan kata-kata yang nyeleneh, pelecehan seksual atau mungkin sampai pada perkosaan. Siapa yang semestinya disalahkan? Saya yakin anda menjawabnya "lelaki" bukan? Oh betapa tersiksanya menjadi seorang lelaki normal di jaman sekarang ini.

Kalau boleh saya ibaratkan, tak ada pembeli kalau tidak ada yang jual. Simpel saja, orang pasti akan beli kalau ada yang nawarin. Apalagi barang bagus itu gratis, wah pasti semua orang akan berebut untuk menerima. Nah apa bedanya dengan anda menawarkan penampilan seksi anda pada khalayak ramai, saya yakin siapa yang melihat ingin mencicipinya.

Begitulah seharian tadi saya harus menahan penyiksaan pada mata ini. Bukan pada hari ini saja, rata-rata setiap harinya. Saya ingin protes, tapi mau protes ke mana? Apakah saya harus menikmatinya...? tapi saya sungguh takut dengan Zat yang memberi mata ini. Bagaimana nanti saya mempertanggungjawabkan nanti? sungguh dilema yang berkepanjangan dalam hidup saya.

Jadi tak salah bukan kalau saya sering berdiam di ruangan kecil ini, duduk di depan komputer menyerap sekian juta elektron yang terpancar dari monitor, saya hanya ingin menahan pandangan mata ini. Biarlah mata saya ini rusak oleh radiasi monitor, daripada saya tak bisa pertanggungjawabkan nantinya di Akhirat. Jadi tak salah juga bukan? kalau saya paling malas diajak ke mall, jjs, kafe, dan semacam tempat yang selalu menyajikan keseksian.

Saya yakin, banyak laki-laki yang punya dilema seperti saya ini. Mungkin ada yang menikmati, tetapi sebagian besar ada yang takut dan bingung harus berbuat apa. Bagi anda para wanita apakah akan selalu bahkan semakin menyiksa kami sampai kami tak mampu lagi memikirkan mana yang baik dan mana yang buruk. Kemudian terpaksa mengambil kesimpulan menikmati pemadangan yang anda tayangkan?

So, saudaraku muslimah berjilbablah ... karena itu sungguh nyaman, tentram, anggun, cantik, mempesona dan tentunya sejuk dimata lelaki.

tambahin dikit ya..
Tapi sekarang banyak cewek yang berjilbab tapi pakaianya bujubuset.. ketat banget. lekuk tubuhnya kelihatan ya sama aja masih bikin jantung dag dig dug.

buat jilbabwati2 dan yang belum berjilbab dan yang sudah berjilbab tapi baju dan celananya masih ketat, dirubah ya dikit demi sedikit pakaianya yang longgar. Jangan sampai lekuk tubuhnya kelihatan. Dianjurkan jilbabnya yang nutupin dada. insya'allah tambah menyejukkan pandangan kaum lelaki.

JILBAB GAULATAU JILBAB PENGUMBAR SAHWAT?????


Alhamdulillah, kesadaran memakai jilbab telah mulai tumbuh di kebanyakan wanita muslimah di tanah air kita. Memakai jilbab sudah bukan merupakan barang aneh atau terlarang di tempat kerja. Namun, seiring dengan perkembangan zaman dan terbukanya era globalisasi, banyak sekali dari wanita muslim yang ingin berpakaian syar'i, mereka ingin memakai jilbab, tapi mereka juga ingin tampil modis dan cantik. Mereka memakai jilbab karena mengikuti trend atau agar terlihat "Islami", terlihat lebih anggun dan cantik, atau hanya ikut-ikutan saja. Maka mereka pun lebih mementingkan faktor keindahannya, keanggunan dan gaya, TANPA MEMPEDULIKAN SUDAH BENAR ATAU BELUM JILBAB YANG DIGUNAKANNYA.

Tak pelak, kita dapatkan seorang wanita muslim mengenakan kerudung yang menutupi kepala dan rambutnya, namun berpakaian tipis dan transparan, atau ketat sehingga menampakkan lekuk tubuhnya. Contohnya, kepala dibalut kerudung/jilbab, tapi berbaju atau berkaos ketat, bercelana jeans atau legging yang mencetak lekuk tubuhnya.

Fenomena inilah yang mulai menjamur dan membingungkan kebanyakan orang awam, sebagian mereka berkomentar "MASIH MENDING PAKAI JILBAB GAUL DARIPADA GAK PAKE SAMA SEKALI!!" Yang lain berkomentar, "LHO, INI KAN MASIH DALAM TAHAP BELAJAR?!", "YANG UDAH PAKE JILBAB DIKOMENTARIN TERUS, TAPI GIMANA SAMA WANITA YANG PAKE BIKINI? KOK GAK DIKOMENTARIN ?" Dan komentar lainnya yang terkesan benar, tapi sejatinya sangat-sangat jauh dari kebenaran. Karena seorang muslim dituntut untuk menjalankan agama secara kaffah (total dan sempurna).

BAGAIMANA ISLAM MEMANDANG HAL FENOMENA INI?

ADAKAH DOSA DIBALIK JILBAB GAUL?

Jikalau kita cermati, jilbab yang dipakai oleh wanita muslimah itu bermacam-macam. Bisa kita bagi secara umum menjadi 3 macam jilbab, yaitu:

- Jilbab besar,

- Jilbab biasa,

- Jilbab gaul atau jilbab "funky bin jilbab nyekek leher" saja(padahal yang pake kerudung nyekek leher adalah menyerupai kerudung para biarawati)

Simak penjelasannya satu-persatu

- Jilbab besar adalah jilbab syar'i, yaitu jilbab yang menutup seluruh aurat, tidak menjadi perhiasan dan pusat perhatian, tidak tipis, tidak ketat, tidak menyerupai lelaki, tidak menyerupai wanita-wanita kafir, tidak berparfum dan bukan termasuk pakaian syuhrah. Pakaian syuhrah adalah setiap pakaian yang dipakai dengan tujuan untuk meraih popularitas di tengah-tengah orang banyak, baik pakaian tersebut mahal (yang dipakai seseorang untuk berbangga dengan dunia & perhiasannya) maupun pakaian yang bernilai rendah (yang dipakai seseorang untuk menampakkan kezuhudannya dan dengan tujuan riya). (Imam Asy Syaukani dalam Nailul Athar II/94)

- Adapun jilbab biasa adalah sama dengan di atas, namun dengan ukuran yang sedang, tidak sebesar jilbab di atas. Hukum jilbab seperti ini adalah tidak mengapa, asal sifat-sifat yang ada pada jenis pertama (menutup seluruh aurat, tidak menjadi perhiasan dan pusat perhatian, tidak tipis, tidak ketat, tidak menyerupai lelaki, tidak menyerupai wanita-wanita kafir, tidak berparfum dan bukan termasuk pakaian syuhrah) masih bisa dipertahankan.

- Sedangkan jilbab gaul adalah jilbab yang lagi booming sekarang ini. Contoh-contohnya:

Ada yang memakai kerudung dengan bawahan rok yang hanya sebetis/ malah kain yang dipakai berbelah di depan (split), ada yang hanya mengikatkan kerudung pada kepala tanpa menutup dada, ada yang memakai bawahan hanya ngepas pada mata kaki dan tanpa kaos kai, ada juga yang memakai baju berlengan panjang hingga pergelangan tangan tanpa decker/kaos tangan, sehingga jika diangkat tangannya maka akan terlihat perhiasan yang ada di tangannya, ada yang pakai kerudung tapi untaian rambutnya lebih panjang daripada kerudungnya ada yang pakai kerudung “saringan tahu” karena saking tipisnya sehingga rambut dan ikat rambutnya terlihat jelas, ada yang pakai jilbab dengan corak warna yang mencolok sehingga bisa mencuri perhatian sekitar terutama laki-laki. Ada yang menghiasi jilbab dengan renda dan asesoris yang mencolok seperti bros, yang terakhir, ada yang jilbab "nyekek leher" lalu luarnya ditambah kerudung/kain yang berbeda warna dengan yang di dalam, yang terlihat seperti “Biarawati Nasrani” …wal iya dzubillah.

Bagi wanita muslimah yang memakai jilbab jenis ketiga ini, apakah bisa dikatakan sudah cukup dan lebih "mending"dan baik daripada yang tidak pakai sama sekali?

Jawabannya, justru bisa jadi wanita tersebut berdosa karena melanggar batasan-batasan syari’at tentang jilbab dan busana muslimah. Hal ini jika kita cermati, niscaya banyak sekali penyimpangan-penyimpangan dari jenis jilbab "gaul"ini, antara lain:

A. JILBAB GAUL TIDAK MENUTUP AURAT SECARA SEMPURNA (HANYA "MEMBUNGKUS" AURAT)

Aurat wanita adalah seluruh tubuh, kecuali muka dan telapak tangan. Namun, banyak dari busana muslimah saat ini, tidak menutupi aurat secara keseluruhan. Masih ada saja celah-celah yang menampakkan aurat mereka. Di antara mereka masih ada yang menampakkan leher, lengan, tangan, kaki. Padahal jilbab syari adalah yang menutup aurat secara sempurna, kecuali muka dan telapak tangan saja.

Dari Abu Dawud, dari Aisyah berkata, bahwa Asma suatu kali mendatangi Rasulullah dengan mengenakan pakaian tipis lalu Rasulullah berkata kepadanya,"Wahai Asma, wanita yang telah haid (maksudnya telah baligh), tidak boleh terlihat darinya kecuali ini, beliau mengisyaratkan ke mukanya dan telapak tangannya."(HR.Abu Dawud no.4104)

B. JILBAB GAUL MENARIK PERHATIAN KAUM LELAKI

Di antara tujuan jilbab adalah melindungi diri dari godaan lelaki dan menghindar dari fitnah, namun jilbab gaul justru malah menarik perhatian kaum lelaki. Bagaimana mungkin jilbab justru menarik perhatian kaum lelaki? Hal ini disebabkan antara lain:

- Jilbab gaul berwarna warni dan dihiasi berbagai macam motif. Syaikh al Albani menegaskan, "Tujuan disyari'atkannya memakai jilbab adalah untuk menutup perhiasan wanita, maka tidak masuk akal jika seorang wanita muslim memakai jilbab yang penuh motif & hiasan". (Jilbab Mar’ah Muslimah: 120)

Oleh karenanya, Allah berfirman,"Dan janganlah menampakkan perhiasannya" (QS.An Nur: 31). Keumuman ayat ini menunjukkan bahwa hiasan yang tidak boleh ditampakkan adalah mencakup pakaian itu sendiri jika dipenuhi oleh hiasan yang menarik perhatian kaum lelaki.

APAKAH BERARTI SEORANG WANITA MUSLIM HARUS MEMAKAI PAKAIAN HITAM?

Tidak juga, karena kriteria pakaian bagi muslimah adalah pakaian yang berwarna lazim atau familiar, tidak menjadi pusat perhatian. Sehingga, jika suatu daerah justru membenci warna hitam, maka tidak mengapa dia memilih pakaian berwarna terang seperti merah, hijau, dll jika termasuk pakaian yang lazim dipakai.

Ibrahim an Nakha'i suatu hari bersama Alqamah mendatangi para istri Nabi, mereka berdua mendapatkan istri para Nabi memakai pakaian berwarna merah. (Jilbab Mar'ah Muslimah: 122)

- Jilbab gaul tipis dan transparan ditambak"punuk unta" dikepalanya.

Menutup aurat tidak mungkin terwujud dengan pakaian tipis dan transparan, justru dengan pakaian tipis, akan menambah fitnah dan menjadi hiasan bagi kaum wanita. Karenanya Nabi ﷺ bersabda, "Dua golongan dari ahli Neraka yang tidak pernah aku lihat: seseorang membawa cambuk seperti ekor sapi yang dia memukul orang-orang, dan perempuan yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, KEPALANYA BAGAI PUNUK UNTA YANG BERGOYANG. Mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mendapatkan baunya,sekalipun ia bisa didapatkan sejauh perjalanan sekian dan sekian." (HR.Muslim)
masalah jilbab punuk unta silahkan penjelasannya di lihat di https://www.facebook.com/photo.php?fbid=421944447825165&set=a.202227826463496.51972.100000288390552&type=1&theater&notif_t=photo_comment
dan di https://www.facebook.com/photo.php?fbid=415254601827483&set=a.202227826463496.51972.100000288390552&type=3&theater

Ibnu Abdil Barr mengatakan,"Makna "kasiyatun 'ariyatun' (berpakaian tapi telanjang) adalah para wanita yang memakai pakaian yang tipis yang menggambarkan bentuk tubuhnya, pakaian tersebut belum menutupi (anggota tubuh yang wajib ditutup dengan sempurna). Mereka berpakaian, namun hakikatnya mereka telanjang." (Jilbab Mar’ah Muslimah: 125-126)

- Jilbab Gaul ketat, memakai jilbab itu bertujuan menghindari fitnah, dan hal ini tak mungkin terwujud dengan memakai pakaian ketat. Meskipun terkadang pakaian ini menutupi warna kulit, namun pakaian seperti ini menampakkan sebagian bahkan seluruh lekuk tubuh.

- Jilbab Gaul berparfum, padahal Nabi ﷺ menegaskan,"Tidaklah seorang wanita memakai minyak wangi lalu keluar melewati sebuah kaum supaya mereka mencium parfumnya, maka sesungguhnya wanita itu adalah pezina." (HR.Ahmad)

- Jilbab Gaul menyerupai wanita-wanita kafir, karena biasanya jilbab gaul mengikuti mode yang sedang berkembang di dunia barat kemudian dipoles sedikit dengan nuansa Islami, belum lagi dengan model yang sedang nge- trend yang menyerupai biarawati nasrani..wal iya dzubillah

MENGAPA FENOMENA INI SEMAKIN MARAK DAN DIGANDRUNGI OLEH SEBAGIAN REMAJA PUTERI DAN WANITA MUSLIMAH?

Boleh jadi hal ini disebabkan pengetahuan mereka yang minim mengenai jilbab yang syar’i. Sehingga mereka hanya ikut-ikutan saja, sebab pemahaman keIslamannya masih minim. Atau mereka termakan berbagai propaganda musuh-musuh Islam yang ingin menggiring kaum muslimah keluar rumah dalam keadaan “telanjang” dengan alasan emansipasi, kesetaraan gender,dll. Propaganda lainnya yang menyebutkan bahwa jilbab hanya adat dan budaya negara Arab saja, dsb.

Bagaimana solusinya? Tentunya dengan menanamkan pendidikan Islam secara menyeluruh dan berkesinambungan kepada para generasi muda umat ini dimulai dari diri mereka sendiri.

Wallahu A'lam

Sumber tulisan: Ust. Abu Rufaid Agus Suseno,Lc

ADA DOSA DI BALIK JILBAB GAUL



..Jilbab Gaul: Berpakaian Tapi Telanjang
Pernahkah kita berpikir mengapa begitu banyak perempuan dan wanita muslim yang mengenakan ‘jilbab’, namun berpakaian sangat ‘provokatif,’ misalnya menampakkan lekuk-lekuk kemolekan tubuhnya? Fungsi jilbab yang semestinya diarahkan untuk menutupi aurat, seperti dada dan pinggul, justru malah diabaikan.

Sejatinya, penutup kepala seperti itu bukanlah jilbab dalam perspektif hijab yang disyariatkan Islam. Orang-orang lebih menyebutnya dengan “kerudung gaul”. Atau diistilahkan Milasari Astuti –dalam artikelnya di sebuah situs Islam— dengan istilah “jilbab cekek”, karena memang benar-benar hanya sebatas nyekek leher. Maksudnya, seorang perempuan muslim mengenakan kerudung yang menutupi kepala dan rambutnya, namun berpakaian tipis, transparan, atau ketat sehingga menampakkan lekuk tubuhnya. Semisal, kepala dibalut kerudung atau jilbab, namun berbaju atau kaos ketat, bercelana jean atau legging yang full pressed body, dan lain sebagainya.

Fenomena kerudung gaul atau jilbab cekek adalah fenomena yang sangat membingungkan bagi setiap muslim atau muslimah yang memahami ajaran Islam dengan benar. Ini mengingat, seorang perempuan atau wanita muslim yang mengenakan kerudung gaul, dalam benaknya dia ingin menutup aurat, namun juga ingin tampil pamer modis dan cantik.
Beberapa gelintir perempuan berkomentar, “Lho, masih mending memakai kerudung atau jilbab gaul, daripada tidak sama sekali?!” Yang lainnya menyatakan, “Ini kan masih belajar untuk menutup aurat.” Ya, kerudung gaul selalu dianggap lebih baik daripada tidak menutup aurat sama sekali. Atau juga dianggap sebagai sebuah proses belajar menutup aurat. Pernyataan-pernyataan tersebut sekilas tampak benar, namun sejatinya sungguh keliru. Karena seorang muslim diharuskan untuk menjalani setiap perintah syariat secara total atau kaffah.

Alih-alih menggunakan kerudung gaul untuk proses belajar menutup aurat, namun setelah itu terkadang lupa akan aturan syariat yang sebenarnya. Walaupun kemudian mereka sadar akan aturan yang sesungguhnya, namun kemudian sulit untuk berubah. Alih-alih dipandang sebagai sebuah kebaikan daripada tidak menutup aurat sama sekali, mereka justru beriman setengah-setengah.
….kerudung gaul tak ubahnya melecehkan syariat Islam dan sebagai bentuk penyaluran selera pribadinya semata. Mereka mengenakan simbol islami, tapi juga nggak mau meninggalkan mode yang sedang booming ….
Bagi para muslimah yang memahami benar ketentuan jilbab sesuai perintah teks Al-Qur‘an dan hadits, mengenakan kerudung gaul tak ubahnya melecehkan syariat Islam dan sebagai bentuk penyaluran selera pribadinya semata. “Maksudnya pengen mengenakan simbol islami, tapi juga nggak mau meninggalkan mode yang sedang booming saat ini. Akibatnya, dalam masalah kerudung aja mesti ada aturan main yang dibuatnya sendiri,” tulis salah seorang akhwat dengan id facebook Hilya Jae-hee, ketika mengomentari topik kerudung gaul.
Begitulah, bisa jadi, para wanita muslim berkerudung gaul berniat hendak menutup aurat, namun memiliki paradigma bahwa perempuan harus ‘mensyukuri’ keindahan tubuh yang telah Allah anugerahi, lalu memamerkannya kepada orang lain. Paradigma ‘bersyukur’ ini semakin meluas di negara-negara yang dikenal ketat menjaga tradisi keagamaan seperti di Timur-Tengah (Timteng). Lihat saja, kini sudah banyak majalah di negara-negara Timteng yang sampulnya memamerkan pose perempuan yang memperlihatkan perut dan bagian-bagian tubuh lainnya. Di luar negara-negara Timteng lainnya, sudah lebih parah dan berani lagi.

Bahkan lucunya, kini semacam ada pandangan yang menyatakan bahwa perempuan yang memilih untuk berjilbab panjang dan mengenakan gamis rapih, maka mereka akan kehilangan respek dari kaum lelaki. Padahal, ditilik dari sudut pandang Islam, perempuan dewasa yang tidak menutup aurat, justru merekalah yang akan kehilangan respek dari setiap muslim dan muslimah, dan kehilangan respek dari Allah tentunya.
Maraknya fenomena penggunaan kerudung gaul atau jilbab nyekek oleh para remaja putri dan wanita muslim, boleh jadi disebabkan pengetahuan mereka yang minim mengenai hijab (jilbab).

Sehingga mereka hanya ikut-ikutan saja, sebab pemahaman keislamannya belum mumpuni. Atau mereka termakan berbagai propaganda musuh-musuh Islam yang ingin menggiring kaum muslimah keluar rumah dalam keadaan ‘telanjang’. Propaganda-propaganda yang menyimpulkan bahwa jilbab adalah pakaian adat wanita Arab saja, sampai kepada pelecehan dengan istilah pakaian tradisional. Hingga banyak dari kalangan kaum muslimah termakan olehnya dan meninggalkan jilbab yang syar’i.

Padahal, jilbab yang dikehendaki syariat bermakna milhâfah, berarti baju kurung atau semacam abaya yang longgar dan tidak tipis, atau kain (kisaa‘) apa saja yang dapat menutupi, atau pakaian (tsaub) yang dapat menutupi seluruh bagian tubuh. Di dalam kamus Al-Muhith dinyatakan bahwa ilbab itu laksana sirdab (terowongan) atau sinmar (lorong), yakni baju atau pakaian yang longgar bagi wanita selain baju kurung atau kain apa saja yang dapat menutupi pakaian kesehariannya seperti halnya baju kurung.
….jilbab yang dikehendaki syariat bermakna milhâfah, berarti baju kurung atau semacam abaya yang longgar dan tidak tipis yang dapat menutupi seluruh bagian tubuh….
Dalam kamus Ash-Shahhah, Al-Jauhari menyatakan, “Jilbab adalah kain panjang dan longgar (milhafah) yang sering disebut mula’ah (baju kurung). Makna jilbab seperti inilah yang diinginkan Allah ketika berfirman, “Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Al-Ahzab: 59)

Para ulama pakar tafsir pun sepakat, jilbab syar’i bermakna sejenis baju kurung yang lapang yang dapat menutup kepala, muka dan dada. Hal ini membuat seorang muslimah tampak elegan, santun, bermartabat, dan tentunya berkepribadian islami.
Jika seorang wanita muslimah memakai hijab (jilbab), secara tidak langsung dia berkata kepada semua kaum laki-laki, “Tundukkanlah pandanganmu, aku bukan milikmu serta kamu juga bukan milikku, tetapi aku hanya milik orang yang dihalalkan Allah bagiku. Aku orang yang merdeka dan tidak terikat dengan siapa pun, dan aku tidak tertarik kepada siapa pun, karena aku jauh lebih tinggi dan terhormat dibanding mereka yang sengaja mengumbar auratnya supaya dinikmati oleh banyak orang.”

Sementara seorang wanita muslim yang mengenakan kerudung gaul atau jilbab nyekek, ber-tabarruj atau pamer aurat dan menampakkan keindahan tubuh di depan kaum laki-laki lain, akan mengundang perhatian laki-laki hidung belang dan serigala berbulu domba. Secara tidak langsung dia berkata, “Silahkan kalian menikmati keindahan tubuhku dan kecantikan wajahku. Adakah orang yang mau mendekatiku? Adakah orang yang mau memandangiku? Adakah orang yang mau memberi senyuman kepadaku? Atau manakah orang yang berseloroh “Aduhai betapa cantiknya?”
….Wanita yang mengenakan kerudung gaul itu pamer aurat dan keindahan tubuh di depan kaum laki-laki lain. Mereka mengundang perhatian laki-laki hidung belang dan serigala berbulu domba….
Setiap laki-laki pun sontak berebut menikmati keindahan tubuhnya dan kecantikan wajahnya. Mata mereka akan menelanjanginya dari atas hingga mata kaki. Sehingga membuat laki-laki terfitnah, maka jadilah dia sasaran empuk laki-laki penggoda dan suka mempermainkan wanita.


Inilah mengapa para pengguna kerudung gaul diibaratkan berpakaian namun telanjang. Hal ini sebagaimana disinyalir Rasulullah dalam sabda beliau, “Dua golongan dari ahli neraka yang tidak pernah aku lihat: seorang yang membawa cemeti seperti ekor sapi yang dia memukul orang-orang, dan perempuan yang berpakaian tetapi telanjang, berlenggok-lenggok, kepalanya bagaikan punuk onta yang bergoyang. Mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mendapatkan baunya, sekalipun ia bisa didapatkan sejak perjalanan sekian dan sekian. (HR. Muslim)

Ketika ditanya mengenai sabda Nabi: “Berpakaian tapi telanjang”, Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin menjawab, “Yakni wanita-wanita tersebut memakai pakaian, akan tetapi pakaian mereka tidak tertutup rapat (menutup seluruh tubuhnya atau auratnya).”
Ibnu ‘Abdil Barr mengatakan, “Makna kasiyatun ‘ariyatun (berpakaian namun telanjang) adalah para wanita yang memakai pakaian yang tipis yang menggambarkan bentuk tubuhnya, pakaian tersebut belum menutupi (anggota tubuh yang wajib ditutupi dengan sempurna). Mereka memang berpakaian, namun pada hakikatnya mereka telanjang.” (Lihat: Jilbab Al-Mar‘ah Muslimah, 125-126).
….Rasulullah bersabda bahwa wanita berpakaian tapi telanjang (kasiyatun ‘ariyatun) itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mendapatkan baunya….
Al-Munawi, dalam Faidh Al-Qadir, mengatakan mengenai makna ‘berpakaian namun telanjang’, “Senyatanya memang wanita tersebut berpakaian, namun sebenarnya dia telanjang. Karena wanita tersebut mengenakan pakaian yang tipis sehingga dapat menampakkan kulitnya. Makna lainnya adalah dia menampakkan perhiasannya, namun tidak mau mengenakan pakaian takwa. Makna lainnya adalah dia mendapatkan nikmat, namun enggan untuk bersyukur pada Allah. Makna lainnya lagi adalah dia berpakaian, namun kosong dari amalan kebaikan. Makna lainnya lagi adalah dia menutup sebagian badannya, namun dia membuka sebagian anggota tubuhnya (yang wajib ditutupi) untuk menampakkan keindahan dirinya.”

Hal senada juga dikatakan oleh Ibnul Jauzi yang berpendapat bahwa makna kasiyatun ‘ariyatun ada tiga makna. Pertama, wanita yang memakai pakaian tipis, sehingga nampak bagian dalam tubuhnya. Wanita seperti ini memang memakai jilbab, namun sebenarnya dia telanjang. Kedua, wanita yang membuka sebagian anggota tubuhnya (yang wajib ditutup). Wanita ini sebenarnya telanjang. Ketiga wanita yang mendapatkan nikmat Allah, namun kosong dari syukur kepada-Nya.

Kesimpulannya, wanita berpakaian telanjang adalah wanita yang memakai pakaian tipis, sehingga nampak bagian dalam tubuhnya, atau memakai pakaian ketat, sehingga terlihat lekuk tubuhnya, dan wanita yang membuka sebagian aurat yang wajib dia tutup.

PAKAIAN ISLAMI BAGI WANITA (TIGA SYARAT HIJAB)
Ada beberapa syarat yang harus dipahami remaja putri dan wanita muslim ketika hendak mengenakan hijab atau jilbab syar’i,

PERTAMA, hendaknya menutup seluruh tubuh dan tidak menampakkan anggota tubuh sedikit pun, selain yang dikecualikan karena Allah berfirman, “Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dada mereka dan janganlah menampakkan perhiasan mereka, kecuali yang biasa nampak.” (An-Nur: 31)

KEDUA, hendaknya hijab tidak menarik perhatian pandangan laki-laki bukan mahram. Agar hijab tidak memancing pandangan kaum laki-laki, maka harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Hendaknya hijab terbuat dari kain yang tebal, tidak menampakkan warna kulit tubuh (transfaran).
2. Hendaknya hijab tersebut longgar dan tidak menampakkan bentuk anggota tubuh.
3. Hendaknya hijab tersebut tidak berwarna-warni dan tidak bermotif.
Hijab bukan merupakan pakaian kebanggaan dan kesombongan, karena Rasulullah bersabda, “Barangsiapa yang mengenakan pakaian kesombongan (kebanggaan) di dunia maka Allah akan mengenakan pakaian kehinaan nanti pada Hari Kiamat kemudian dibakar dengan Neraka.” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah, dan hadits ini hasan).
Hendaknya hijab tersebut tidak diberi parfum atau wewangian berdasarkan hadits dari Abu Musa Al-Asy’ari, dia berkata bahwa Rasulullah bersabda, “Siapa pun wanita yang mengenakan wewangian, lalu melewati segolongan orang agar mereka mencium baunya, maka dia adalah wanita pezina.” (HR. Abu Dawud, An-Nasa‘i dan At-Tirmidzi, dan hadits ini Hasan).
….Hendaknya pakaian atau hijab yang dikenakan tidak menyerupai pakaian laki-laki atau pakaian kaum wanita kafir….
KETIGA, hendaknya pakaian atau hijab yang dikenakan tidak menyerupai pakaian laki-laki atau pakaian kaum wanita kafir, karena Rasulullah bersabda, sebagaimana diriwayatkan Abu Dawud dan Ahmad, “Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum maka dia termasuk bagian dari mereka.”
Rasulullah juga mengutuk seorang laki-laki yang mengenakan pakaian wanita dan mengutuk seorang wanita yang mengenakan pakaian laki-laki.

Wallahu ‘Alam.

SEPATA KATA NASEHAT

sepatah kata tentang NASEHAT


Assalamualaikum warahmatullah shohabat fillah...
Seorang ulama,dan juga tabiin yang telah berhaji 70x atha' bin abi rabah, memberikan kita contoh cara memberi nasehat yang patut ditauladani oleh generasi sekarang ini..
Karena seperti dimaklumi,para ''ulama''jaman sekarang..ada yang menasehati penguasa bukan dengan cara cara yang dicontohkan para tauladan terdahulu.tetapi mereka lebih suka menyerang pemerintah lewat orasi dijalan2 ..di mimbar2, di tempat2 umum..di majlis2,tanpa ada usaha mereka untuk memaksimalkan usaha memberikan nasehat dengan cara2 yang mulia ..sehingga sang ''ulama'' dan jamaahnyapun menganggu ketertiban umum dan para pengguna jalan...padahal,para sholeh terdahulu telah meninggalkan tauladan kepada kita ,bagaimana cara menasehati para umaroh tersebut..
Sebuah kisah menarik,diceritakan oleh usman bin atha' al-khurasani..ayahnya berkata..''ketika khalifah hisyam bin abdul malik mengetahui atha'berada di depan pintu dia segera mempersilahkan masuk Demi Allah,aku tak bisa masuk kecuali atha' ketika hisyam melihat atha' dia berkata''selamat datang..kemarilah''khalifah terus meminta atha'duduk hingga atha'bersama khalifah di atas permadani.
Hisyam menyentuhkan lututnya dengan atha' para pembesar yang sedang duduk dan berbicarapun diam melihat kharisma ulama tersebut.
Hisyam menghadap atha' dan berkata''apa keperluan anda??''
''wahai umaroh kami..amirul mukminin ,penduduk haramain(mekkah dan madinah)adalah penduduk Allah dan rasulNya.berilah mereka sebagian hartamu''pinta atha'
Hisyam menjawab''baik..wahai ajudan tulislah untuk penduduk mekkah dan madinah jatah selama satu tahun''
lalu hisyam berkata''apalagi keperluanmu wahai Abu muhammad??''
Atha' menjawab''ya amirul mukminin,penduduk hijaz dan najd adalah inti arab,dan pemula islam,berilah mereka kelebihan hartamu''
''baiklah..aku turuti,kelebihan harta dan sedekah mereka dikembalikan''
Atha'pun kembali berkata''berilah rizki dari hartamu kepada saudara kita yang menjaga perbatasan,karena mereka berdiri di depan tombak dan panah musuh2anda dan akan membunuh setiap orang yang berbuat jahat''
''baiklah..wahai ajudan tulislah,dan kirimlah kebutuhan mereka segera''
''adakah keperluan lain??''
''ya,wahai amirul mukminin,hendaknya orang dzimmy tak anda bebani dengan apa yang mereka tidak mampu,karena yang diambil dari mereka adalah bantuan untuk anda atas musuh anda''
Sang khalifahpun memenuhinya..''ada yang lainnnya..?''
''ya..bertakwalah kepada Allah dalam diri anda wahai amirul mukminin.ketahuilah,anda diciptakan dalam keadaan sendiri,dan akan mati dalam keadaan sendiri dan dihisab dalam keadaan sendiri demi Allah,tak akan ada seorangpun yang didunia ini akan bersama anda''
Hisyampun menyungkurkan wajahnya dan menangis.atha'berdiri lalu keluar dari ruangan tersebut tanpa meminum setetes airpun yang disuguhkan''
Atha bin rabah,dikaruniai umur panjang hingga 100 tahun.dan wafat pada 114 hijriyah.dimasa tuanya beliau masih mampu sholat sambil berdiri dan membaca 200 ayat dari surat albaqarah..

Itulah cerminan tauladan dan ahlak para ulama terdahulu dalam memberikan nasehat kepada penguasa yang patut dicontoh tentunya... Semoga notes yang sederhana ini,bermanfaat untuk kita semua..
barakallahu fiikum..
Wassalamualaikum warahmatullah .

menangis lah jika itu terbaik

Sabtu, 01 September 2012

0 tinggalkan coretan  


Apakah Anda merupakan seseorang yang mudah menangis? Tidak hanya saat menghadapi kematian orang-orang terdekat, tetapi juga saat menonton film sedih, mendengar cerita teman yang sedang kesusahan, atau tertimpa masalah di kantor?
Tangisan sering kali dianggap sebagai suatu kelemahan. Dengan menangis, seseorang sering dianggap lemah, tidak tegar, dan lain sebagainya. Menangis dilihat sebagai pertanda jiwa seseorang yang rapuh atau mudah iba. Namun, ternyata menangis juga dapat dilihat dari sisi kesehatan."Menangis adalah hal yang indah. Ini merupakan tanda kekuatan dan kesejatian, bukan tanda kelemahan," kata Judith Orloff, MD, asisten profesor klinis bidang psikiatri di UCLA dan penulis buku Emotional Freedom: Liberate Yourself From Negative Emotions and Transform Your Life. Ia tidak hanya mempelajari dampak emosional dari tangisan, tetapi juga manfaatnya bagi kesehatan fisik. "Hal ini merupakan fungsi penyembuhan yang alami."Artinya, dengan menangis, Anda justru bisa menjadi lebih sehat, demikian menurut Orloff. Apa saja manfaatnya dari segi kesehatan?
Air mata menjadi cara alami dari tubuh kita untuk mengolah stres. Secara fisik, air mata itu seperti air laut, cairan asin yang membantu melumasi mata dan mengusir gejolak hormon stres serta racun lainnya. Dalam berbagai studi, tangisan juga menyebabkan kita memproduksi endorfin, hormon yang memberikan rasa menyenangkan.
Namun, situasi seperti apa sih yang dapat menyebabkan suatu tangisan dianggap sebagai sesuatu yang sehat?Kesedihan dan kehilangan, contohnya. Jika Anda kehilangan orang yang Anda cintai, menangis adalah satu-satunya cara untuk melepaskan suatu kesedihan. Jika Anda bertahan untuk tidak menangis dalam situasi seperti itu, hal itu justru akan menyebabkan Anda depresi.Untuk mengetahui kapan Anda butuh menangis, Anda perlu mengidentifikasi lima penyebab utama stres dan frustrasi dalam hidup Anda. Anda dapat menuliskannya di secarik kertas. Lalu Anda harus mengaitkan emosi tersebut pada suatu peristiwa sehingga Anda dapat melihat pemicunya. Setelah memiliki kesadaran tersebut, Anda akan mampu mengelola emosi dengan lebih baik.
Namun, ada saatnya Anda merasa ingin menangis, tetapi sudah tak sanggup mengeluarkan air mata. Biasanya hal ini terjadi ketika belitan masalah sudah begitu pelik sehingga Anda seperti mati rasa. Bagaimana caranya untuk melegakan perasaan?
Bila Anda tergolong orang yang sulit menangis, sebenarnya bisa melatih diri sendiri untuk mampu menangis. Anda bisa mencoba "tangisan bahagia". Cobalah untuk menonton film komedi, atau pikirkan sesuatu yang membuat Anda tertawa. Setelah Anda menguasai tangisan bahagia ini, akan lebih mudah bagi Anda untuk menangisi suatu kejadian yang traumatis.
Makanya,... mulai dari sekarang jangan malu menangis untuk mengurangi beban dihati dan mengurangi stresssss... OCEEE

,


Pengikut